Keselamatan Melalui Iman kepada Yesus Kristus

 

Summary

### Summary

Shalom, puji Tuhan! Hari ini kita membahas tema yang sangat penting: keselamatan hanya melalui Yesus. Kita mulai dengan Yohanes 3:16, yang menyatakan bahwa Allah mengasihi dunia ini dan memberikan Anak-Nya yang tunggal, Yesus, agar setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa melainkan beroleh hidup yang kekal. Ayat ini adalah inti dari Injil.

Yesus adalah Anak Allah, dan meskipun ada banyak perdebatan tentang hal ini, kita harus memahami bahwa Yesus adalah satu-satunya Anak Allah yang sejati, bukan hasil adopsi seperti kita. Yesus datang ke dunia untuk menyelamatkan orang berdosa, bukan untuk menghakimi. Dia mati di kayu salib untuk menanggung dosa kita, dan ini adalah dasar iman Kristen yang harus kita pahami.

Semua manusia berada di bawah kuasa dosa sejak Adam jatuh dalam dosa. Dosa ini membawa tiga jenis kematian: rohani, jasmani, dan kekal. Kematian rohani adalah putusnya hubungan dengan Allah, kematian jasmani adalah putusnya nafas, dan kematian kekal adalah neraka. Karena Allah adalah adil, setiap dosa harus dihukum, dan manusia tidak bisa menyelamatkan diri dengan perbuatan baik atau berhenti berdosa.

Karena itu, kita membutuhkan seorang juru selamat yang memenuhi dua syarat: harus manusia dan tanpa dosa. Yesus memenuhi kedua syarat ini karena Dia adalah Allah yang menjadi manusia melalui kelahiran dari Bunda Maria. Yesus menanggung semua hukuman dosa kita di kayu salib, dan dengan demikian, Dia membayar hutang dosa kita sepenuhnya.

Keselamatan hanya bisa diperoleh melalui iman kepada Yesus Kristus. Tidak ada nabi, rasul, atau pendiri agama lain yang bisa menghapus dosa. Oleh karena itu, kita harus sungguh-sungguh percaya kepada Yesus dan tidak pernah melepaskan-Nya demi alasan apapun. Jangan pernah menjadi mualaf atau meninggalkan iman kita. Kita harus bangga dan bersyukur karena memiliki Yesus sebagai juru selamat satu-satunya.

### Key Takeaways

1. Kasih Allah dan Keselamatan Melalui Yesus: Yohanes 3:16 menegaskan bahwa Allah mengasihi dunia ini dan memberikan Anak-Nya yang tunggal, Yesus, agar setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa melainkan beroleh hidup yang kekal. Ini adalah inti dari Injil dan dasar iman Kristen. [0:00]

2. Kebutuhan Akan Juru Selamat: Semua manusia berada di bawah kuasa dosa sejak Adam jatuh dalam dosa. Dosa ini membawa tiga jenis kematian: rohani, jasmani, dan kekal. Karena Allah adalah adil, setiap dosa harus dihukum, dan manusia tidak bisa menyelamatkan diri dengan perbuatan baik atau berhenti berdosa. [07:14]

3. Yesus Memenuhi Syarat Juru Selamat: Yesus memenuhi dua syarat sebagai juru selamat: Dia adalah manusia dan tanpa dosa. Dia adalah Allah yang menjadi manusia melalui kelahiran dari Bunda Maria. Yesus menanggung semua hukuman dosa kita di kayu salib, dan dengan demikian, Dia membayar hutang dosa kita sepenuhnya. [31:32]

4. Keselamatan Hanya Melalui Iman kepada Yesus: Keselamatan hanya bisa diperoleh melalui iman kepada Yesus Kristus. Tidak ada nabi, rasul, atau pendiri agama lain yang bisa menghapus dosa. Oleh karena itu, kita harus sungguh-sungguh percaya kepada Yesus dan tidak pernah melepaskan-Nya demi alasan apapun. [40:01]

5. Pentingnya Mempertahankan Iman: Jangan pernah menjadi mualaf atau meninggalkan iman kita. Kita harus bangga dan bersyukur karena memiliki Yesus sebagai juru selamat satu-satunya. Hidup dan mati kita ada di tangan kita, dan kita harus memilih untuk percaya dan setia kepada Yesus. [44:04]

### Youtube Chapters

[0:00] - Welcome
[0:32] - Keselamatan Hanya Melalui Yesus
[1:32] - Yesus Anak Allah
[2:30] - Debat Antar Lintas Agama
[3:17] - Anak Allah yang Tunggal
[3:55] - Tujuan Yesus Datang ke Dunia
[4:47] - Mengapa Yesus Harus Mati di Salib
[5:40] - Yesus Menyelamatkan Orang Berdosa
[6:10] - Yesus Harus Mati untuk Menyelamatkan
[7:14] - Semua Manusia di Bawah Kuasa Dosa
[8:12] - Adam Sebagai Perwakilan Manusia
[9:18] - Dosa Menurun dari Generasi ke Generasi
[10:43] - Status Orang Berdosa Sejak Lahir
[11:21] - Penghukuman Allah atas Dosa
[12:06] - Keadilan Allah dan Penghukuman Dosa
[13:27] - Tiga Jenis Kematian
[14:14] - Kematian Rohani
[15:09] - Kematian Jasmani
[20:29] - Kematian Kekal
[24:07] - Manusia Tidak Bisa Diselamatkan dengan Perbuatan Baik
[31:32] - Syarat Juru Selamat: Manusia dan Tanpa Dosa
[33:25] - Yesus: Allah yang Menjadi Manusia
[34:40] - Yesus Menanggung Hukuman Dosa
[36:42] - Yesus Membayar Hutang Dosa
[38:37] - Kepastian Keselamatan dalam Yesus
[40:01] - Keselamatan Hanya Melalui Yesus
[44:04] - Jangan Pernah Lepaskan Yesus
[46:24] - Penutup

Study Guide

### Bible Study Discussion Guide

#### Bible Reading
1. Yohanes 3:16
2. Yohanes 12:47
3. Roma 3:23

#### Observation Questions
1. Apa yang dinyatakan Yohanes 3:16 tentang kasih Allah dan tujuan Yesus datang ke dunia? [01:32]
2. Menurut Roma 3:23, apa status semua manusia di hadapan Allah? [11:21]
3. Mengapa Yesus harus mati di kayu salib untuk menyelamatkan manusia? [05:40]

#### Interpretation Questions
1. Bagaimana Yohanes 3:16 menggambarkan kasih Allah yang begitu besar kepada dunia? Apa implikasinya bagi kita sebagai orang percaya? [01:32]
2. Mengapa penting untuk memahami bahwa semua manusia telah berbuat dosa dan kehilangan kemuliaan Allah seperti yang dinyatakan dalam Roma 3:23? [11:21]
3. Apa makna dari pernyataan Yesus dalam Yohanes 12:47 bahwa Dia datang bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya? [03:55]

#### Application Questions
1. Bagaimana Anda secara pribadi merespons kasih Allah yang begitu besar seperti yang dinyatakan dalam Yohanes 3:16? [01:32]
2. Apakah ada dosa tertentu dalam hidup Anda yang perlu Anda akui dan minta pengampunan dari Allah? Bagaimana Anda bisa melakukannya minggu ini? [11:21]
3. Bagaimana Anda bisa lebih mengandalkan Yesus sebagai satu-satunya juru selamat dalam hidup Anda sehari-hari? [40:01]
4. Apakah ada situasi dalam hidup Anda di mana Anda merasa sulit untuk mempertahankan iman kepada Yesus? Bagaimana Anda bisa mengatasi tantangan tersebut? [44:04]
5. Bagaimana Anda bisa menunjukkan kepada orang lain bahwa keselamatan hanya melalui Yesus? Apakah ada seseorang yang bisa Anda ajak berbicara tentang iman Anda minggu ini? [40:01]
6. Apakah ada kebiasaan atau hubungan yang perlu Anda tinggalkan untuk tetap setia kepada Yesus? Bagaimana Anda bisa mengambil langkah konkret untuk melakukannya? [44:04]
7. Bagaimana Anda bisa lebih bersyukur dan bangga memiliki Yesus sebagai juru selamat satu-satunya? Apakah ada cara khusus yang bisa Anda lakukan untuk mengekspresikan rasa syukur Anda minggu ini? [46:24]

Devotional

Day 1: Kasih Allah yang Tak Terbatas
Kasih Allah yang tak terbatas dinyatakan melalui pengorbanan Yesus Kristus di kayu salib. Yohanes 3:16 menegaskan bahwa Allah mengasihi dunia ini dan memberikan Anak-Nya yang tunggal, Yesus, agar setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa melainkan beroleh hidup yang kekal. Ini adalah inti dari Injil dan dasar iman Kristen. Kasih Allah ini tidak bersyarat dan mencakup semua orang, tanpa memandang latar belakang atau dosa mereka. Yesus datang bukan untuk menghakimi, tetapi untuk menyelamatkan kita dari hukuman dosa yang seharusnya kita terima. [0:00]

1 Yohanes 4:9-10 (ESV): "In this the love of God was made manifest among us, that God sent his only Son into the world, so that we might live through him. In this is love, not that we have loved God but that he loved us and sent his Son to be the propitiation for our sins."

Reflection: Pikirkan tentang kasih Allah yang tak terbatas dalam hidup Anda. Bagaimana Anda bisa menunjukkan kasih ini kepada orang lain hari ini?


Day 2: Kebutuhan Akan Juru Selamat
Semua manusia berada di bawah kuasa dosa sejak Adam jatuh dalam dosa. Dosa ini membawa tiga jenis kematian: rohani, jasmani, dan kekal. Kematian rohani adalah putusnya hubungan dengan Allah, kematian jasmani adalah putusnya nafas, dan kematian kekal adalah neraka. Karena Allah adalah adil, setiap dosa harus dihukum, dan manusia tidak bisa menyelamatkan diri dengan perbuatan baik atau berhenti berdosa. Oleh karena itu, kita membutuhkan seorang juru selamat yang dapat membebaskan kita dari hukuman dosa ini. [07:14]

Roma 5:12 (ESV): "Therefore, just as sin came into the world through one man, and death through sin, and so death spread to all men because all sinned."

Reflection: Renungkan tentang dosa dalam hidup Anda. Apa langkah konkret yang bisa Anda ambil hari ini untuk mendekatkan diri kepada Allah dan menjauh dari dosa?


Day 3: Yesus Memenuhi Syarat Juru Selamat
Yesus memenuhi dua syarat sebagai juru selamat: Dia adalah manusia dan tanpa dosa. Dia adalah Allah yang menjadi manusia melalui kelahiran dari Bunda Maria. Yesus menanggung semua hukuman dosa kita di kayu salib, dan dengan demikian, Dia membayar hutang dosa kita sepenuhnya. Ini adalah dasar dari keselamatan kita dan menunjukkan betapa besar kasih Allah kepada kita. [31:32]

Ibrani 4:15 (ESV): "For we do not have a high priest who is unable to sympathize with our weaknesses, but one who in every respect has been tempted as we are, yet without sin."

Reflection: Pikirkan tentang pengorbanan Yesus di kayu salib. Bagaimana pengorbanan ini mempengaruhi cara Anda hidup dan berinteraksi dengan orang lain?


Day 4: Keselamatan Hanya Melalui Iman kepada Yesus
Keselamatan hanya bisa diperoleh melalui iman kepada Yesus Kristus. Tidak ada nabi, rasul, atau pendiri agama lain yang bisa menghapus dosa. Oleh karena itu, kita harus sungguh-sungguh percaya kepada Yesus dan tidak pernah melepaskan-Nya demi alasan apapun. Iman kepada Yesus adalah satu-satunya jalan untuk memperoleh hidup yang kekal dan hubungan yang benar dengan Allah. [40:01]

Kisah Para Rasul 4:12 (ESV): "And there is salvation in no one else, for there is no other name under heaven given among men by which we must be saved."

Reflection: Apakah ada area dalam hidup Anda di mana Anda belum sepenuhnya mempercayakan kepada Yesus? Apa yang bisa Anda lakukan hari ini untuk memperkuat iman Anda kepada-Nya?


Day 5: Pentingnya Mempertahankan Iman
Jangan pernah menjadi mualaf atau meninggalkan iman kita. Kita harus bangga dan bersyukur karena memiliki Yesus sebagai juru selamat satu-satunya. Hidup dan mati kita ada di tangan kita, dan kita harus memilih untuk percaya dan setia kepada Yesus. Mempertahankan iman kita adalah tanggung jawab kita sebagai orang percaya, dan kita harus terus berpegang teguh pada Yesus dalam segala situasi. [44:04]

2 Timotius 4:7-8 (ESV): "I have fought the good fight, I have finished the race, I have kept the faith. Henceforth there is laid up for me the crown of righteousness, which the Lord, the righteous judge, will award to me on that day, and not only to me but also to all who have loved his appearing."

Reflection: Pikirkan tentang tantangan yang Anda hadapi dalam mempertahankan iman Anda. Bagaimana Anda bisa mengatasi tantangan ini dan tetap setia kepada Yesus?

Quotes

1. "Yesus anak Allah. Tapi beberapa orang berkata bahwa ya justru karena itu membuktikan Yesus bukan Allah. Ya, saya pernah debat. Saya pernah berbicara dengan seorang mu'alaf. Lalu dia bilang begini, di Alkitab Yesus adalah anak Allah. Betul? Semua betul. Kalau begitu sekarang saya tanya kepada saudara. Anak presiden, presiden atau bukan? Mereka bilang bukan. Anak wali kota, wali kota atau bukan? Bukan. Anak bupati, bupati atau bukan? Bukan. Anak alah, alah atau bukan? Bukan. Alah wakbar." [02:30] (50 seconds) (Download raw clip | Download cropped clip)
Download vertical captioned clip


2. "Yesus datang ke dalam dunia tujuannya yaitu memberikan keselamatan. Yohanes 12 ayat 47 bilang, Aku datang bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya. 1 Timotius 1 ayat 15. Untuk menyelamatkan orang berdosa. Nah, kalau begitu Yesus datang ke dalam dunia. Dia alah datang ke dalam dunia untuk menyelamatkan orang berdosa." [04:47] (25 seconds) (Download raw clip | Download cropped clip)
Download vertical captioned clip


3. "Kalau Yesus tidak mau mati, tidak ada orang yang bisa bikin mati dia, kan? Waktu mereka mau tangkap dia di Gethsemane. Dia bilang, akulah dia. Lalu jatuhlah mereka, kan? Robohkan waktu mau tangkap. Siapa yang kamu cari? Yesus dari Nazareth. Akulah dia. Robohlah mereka. Lalu Charles Haddon Spurgeon berkata, bayangkan Yesus cuma kasih dua kata, akulah dia, tentara-tentara itu terlempar ke tanah. Dua kata, kamu terlempar ke tanah. Seandainya beliau perpanjang jadi sepuluh kata, kamu bukan terlempar ke tanah, tapi ke neraka." [06:38] (33 seconds) (Download raw clip | Download cropped clip)
Download vertical captioned clip


4. "Maka manusia itu naturnya sudah dosa. Maka sejak dari dalam kandungan, bayi yang belum lahir keluar dari perut ibu pun statusnya sudah orang berdosa. Biarpun dia belum berbuat dosa. Nanti setelah keluar, mulailah dia berbuat dosa. Maka pada akhirnya, Roma 3 ayat 23, semua orang telah berbuat dosa dan kehilangan kemuliaan Allah. Jadi semua manusia kita ini, semuanya adalah orang berdosa." [11:21] (32 seconds) (Download raw clip | Download cropped clip)
Download vertical captioned clip


5. "Jikalau Allah tidak hukum orang berdosa, dia gagal menjadi Allah yang adil. Keadilan Allah itu diwujudkan lewat penghukuman kepada orang berdosa. Nah, kalau kita semua orang berdosa, semua kita memang harus dihukum, tidak bisa ada yang lolos. Tapi hukuman dosa itu apa? Mulai dari kitab kejadian Taman Eden, dilarang makan buah itu kejadian 2 ayat 17, sebab pada hari engkau memakannya, pastilah engkau mati." [12:06] (32 seconds) (Download raw clip | Download cropped clip)
Download vertical captioned clip


6. "Maka dosa tidak bisa selesai dengan berhenti berdosa. Harus ada pembayaran. Bayar pakai apa? Bayar pakai nyawa. Karena upah dosa ialah maut. Maka itu berarti orang berdosa tidak bisa selamat. Hanya karena dia berhenti berdosa. Semua kita yang berdosa, begitu berhenti berdosa, kita tetap binasa semuanya. Jadi kita tidak ada cara lolos." [30:45] (25 seconds) (Download raw clip | Download cropped clip)
Download vertical captioned clip


7. "Yesus Kristus adalah satu-satunya juru selamat yang disediakan Allah. Kenapa begitu? Begini logikanya. Di sini kan harus manusia dan tidak boleh berdosa. Di sini kan manusia, tapi berdosa semua. Di sana ada yang berdosa, tapi bukan manusia. Lalu solusinya bagaimana? Bagaimana kalau yang tidak berdosa itu, jadi manusia? Tapi dia harus tidak berhenti jadi Allah. Karena begitu dia berhenti jadi Allah, dia menjadi berdosa." [33:25] (33 seconds) (Download raw clip | Download cropped clip)
Download vertical captioned clip


8. "Yesus harus lahir dari seorang manusia, Bunda Maria, supaya dia manusia. Tapi dia tidak boleh berhenti jadi Allah, supaya dia tetap suci. Maka sekarang dia lahir sebagai manusia, tapi dia tetap Allah. Maka dia suci. Maka di sini ada manusia suci tanpa dosa. Itulah sebabnya Natal perlu terjadi. Itu Natal perlu terjadi. Maka peristiwa Natal itu menghadirkan seorang manusia tanpa dosa di dalam dunia ini." [34:02] (28 seconds) (Download raw clip | Download cropped clip)
Download vertical captioned clip


9. "Yesus menanggung semuanya. Sekarang kematian rohani, beres. Kematian jasmani, beres. Kematian neraka, beres. Dia tanggung semuanya. Makanya Yesaya 53, penyakit kitalah yang ditanggungnya. Dia diremukan oleh karena kejahatan kita. Tuhan menimpakan kejahatan kepada kita, kepadanya, kita sekalian. Nah, dalam hubungan dengan hutang, dia akan datang untuk bayar hutang. Tiga ini, rohani, jasmani, dan neraka." [36:42] (31 seconds) (Download raw clip | Download cropped clip)
Download vertical captioned clip


10. "Kalau begitu, poin saya yang terakhir, keselamatan manusia bergantung pada imannya pada Yesus Kristus, satu-satunya juru selamat. Satu-satunya juru selamat. Tidak ada yang lain. Semua hutang dosa dipikul dan ditanggung oleh dia. Karena itu, ayat kita Yohanes 3 ayat 16, setiap orang yang percaya kepadanya, tidak binasa. Melainkan beroleh hidup yang gagal. Yang tidak percaya, binasa. Maka semua orang yang tidak percaya, binasa." [40:01] (42 seconds) (Download raw clip | Download cropped clip)
Download vertical captioned clip


Chatbot